Jumat, 06 Desember 2013

Go green

Aksi GO GREEN yang bisa dilakukan di sekolah. Lihat yuks...


 







Sekolah merupakan tempat bagi anak untuk belajar. Hal yang dapat diajarkan adalah hidup ramah lingkungan. Mengajarkan anak di usia dini mengenai ramah lingkungan sangat diperlukan. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap aktivitas mereka di masa depan.


Untuk kalangan mahasiswa dapat menggunakan cara-cara ini untuk diadaptasikan ke lingkungan sekitar kampus. Aktivitas berikut dapat dilakukan untuk menghijaukan kembali sekolah dan lingkungan kampus:


1. Menyediakan peralatan sekolah daur ulang
 

Menyediakan peralatan sekolah ramah lingkungan sangat mudah. Anda dapat menggunakan kertas daur ulang, pensil, dan lem bebas-asam.

2. Menyediakan bahan kulah di website dan kuliah online


Bagi perguruan tinggi, kuliah online sangat membantu mengurangi penggunaan kertas dan bensin untuk transportasi. Website kuliah dapat menyediakan petunjuk belajar.


3. Berkebun dan membuat kompos



Untuk siswa sekolah dan kuliah, memulai berkebun merupakan cara paling asik untuk memulai ramah lingkungan. Sebagai tambahan, pupuk kompos hasil pembusukan sampah organik dapat digunakan sebagai pupuk.


4. Pencahayaan



Menggunakan lampu CFL merupakan cara yang ampuh untuk mengurangi konsumsi energy. Cara ini mampu menghemat pengeluaran. Selain itu, membiarkan cahaya matahari masuk dapat menjadi alternative untuk menerangi ruangan.

5. Sampah dan tempatnya




Menempatkan kotak sampah di area makan di sekolah dan kampus merupakan cara yang tempat dan sederhana untuk ramah lingkungan.

Mengaplikasikan cara sederhana tersebut dalam lingkungan sekolah dan kampus merupakan langkah pertama untuk mengembalikan lingkungan yang lebih baik
 
 
sumber : http://apyuningsih.blogspot.com/2013/02/aksi-go-green-yang-bisa-dilakukan-di.html
 
Dalam kegiatan tentang go green ini , saya dapat menanam pohon jambu agar udara semakin segar dan saya akan mengajak orang untuk ikut dalam penanaman pohon disekitar mereka.
 
 












Kamis, 14 November 2013

Pekerjaan rumah tik


Jumat, 15/11/2013 09:46 WIB

Hamdan: Kericuhan di MK Tidak Bermoral, Tak Menghargai Negara

Prins David Saut - detikNews

"Jadi apa yang terjadi adalah tindakan dari salah satu pendukung yang tidak bermoral, tindakan yang tidak menghargai demokrasi, tidak menghargai negara," kata Hamdan di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2013).

Hamdan menceritakan, keributan bermula saat dirinya sebagai ketua majelis konstitusi membaca putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Maluku. Sengketa ini adalah perselisihan hasil suara kabupaten Serang Bagian Timur yang diklaim pemohon Herman Adrian Koedoeboen tidak sesuai antara temuan timnya dengan KPU.

Puluhan orang pendukung Herman geram dengan putusan MK yang mengukuhkan penghitungan suara KPU atas kabupaten Serang Bagian Timur. Mereka lalu merusak LCD dan kursi di lobi gedung MK, setelah itu mendobrak masuk ke dalam ruang sidang utama yang masih menggelar sidang lainnya.

"Jadi dalam sidang tidak ada masalah apa-apa. Kami saat membacakan putusan dalam keadaan hening dan sedang mendengarkan dengan baik," ujar Hamdan.

Hamdan tak menduga kericuhan bisa terjadi di dalam ruang sidang MK. Ia juga mengatakan pengamanan di dalam gedung MK sudah optimal saat kejadian.

"Sama sekali ini di luar dugaan. Jadi boleh saya katakan, ini adalah suatu insiden di luar dugaan," tutup Hamdan.

http://news.detik.com/read/2013/11/15/094615/2413813/10/hamdan-kericuhan-di-mk-tidak-bermoral-tak-menghargai-negara

Menurut saya seharusnya Herman Geram tidak melakukan hal itu , karena bisa membuat dirinya bisa masuk ke dalam penjara dan terkena pasal dan uu yang berlaku .
Dan dalam kericuhan ini seharusnya MK dapat mengatasinya dengan hati yang tenang dan tidak ada dalam emosional, sehingga tidak membawa kericuhan yang terjadi.
Herman Geram seharusnya jangan terlalu memaksakan kehendak kepada MK dalam membuat keputusan , karena Herman Geram hanya dapat, menerima keputusan MK .